"Klimis Terus Tarik ke Belakang," Permintaan Jokowi saat Potong Rambut
BOGOR - Babershop atau tempat cukur rambut mungkin sudah biasa melayani jasa potong rambut berbagai kalangan. Namun apa jadinya jika seorang Presiden yang menjadi pelanggannya? Ya, pasti kesan pertama kali adalah rasa tegang.
Hal tersebut dialami tempat cukur rambut bernama Hunky Dury Barbershop di Jalan Jalak Harupat, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat. Pasalnya beberapa hari lalu, Presiden Joko Widodo mendadak datang ke tempat ini untuk potong rambut.
"Iya datangnya dadakan, saya sama karyawan saya kaget," kata Owner Hungky Dury Barbershop, Bagas Gumilang saat ditemui di lokasi, Senin 16 Januari 2017.
Kedatangan Presiden Jokowi tersebut pada Sabtu 14 Januari 2017 kemarin sekira pukul 11.30 WIB. Saat itu, ia bersama karyawannya tengah bersantai di tempat usahanya. Namun, tiba-tiba beberapa Paspampres datang dan langsung menemuinya.
"Waktu itu kita lagi biasa aja, lagi santai juga ada pelanggan lagi cukur. Langsung ada Paspampres sama Pak Kapolsek datang nanya tempatnya sudah buka? Terus katanya Bapak (Jokowi) mau ke potong di sini," paparnya.
Sontak, pernyataan tersebut membuat ia dan karyawannya terkejut. Bagas bersama karyawannya langsung melakukan breefing singkat untuk menyambut dan melayani orang nomor satu di Indonesia itu.
Selang beberapa menit, belasan anggota Paspampres kembali datang dan melakukan penyisiran di sekitar lokasi itu. Selain itu, Bagas dan timnya juga melakukan pengecekan berbagai alat cukur yang dimilikinya.
"Keadaannya masih tegang, tapi bagaimana caranya saya membuat karyawan saya jangan tegang untuk memberikan pelayanan sebaik mungkin kepada Pak Presiden," ungkapnya.
Lalu, rombongan Presiden Jokowi pun datang ke lokasi ditemani anak bungsunya Kaesang Pangarep. Bagas dan tim langsung menyambut Jokowi dan mempersilahkannya masuk duduk di ruang cukur.
"’Selamat siang pak, selamat datang di tempat kami’, kata saya itu ke Pak Jokowi. Lansung saya tanya ke beliau mau cukur apa pak? Katanya saya rapih saja," paparnya.
Bagas menjelaskan, model potongan rambut yang diberikan ke Presiden Jokowi biasa disebutnya dengan classic cut yaitu potongan rambut klimis dengan gaya disisir ke belakang.
"Itu klimis terus tarik kebelakang, itu permintaan beliau langsung. Kan rambutnya klimis ya, jadi kita buat seperti model classic cut. Yang potong rambutnya itu karyawan saya namanya Jumadi," terangnya.
Suasana tegang di lokasi pun masih terasa sampai akhirnya Jokowi berusaha mencairkan suasana dengan bercengkrama bersama mereka. Jokowi juga sempat memuji tempat tersebut karena dinilai nyaman.
"Masih tegang, tapi Pak Jokowi sempat ngobrol sama saya. Tanya-tanya berapa lama tempat ini, nama saya, dan sebagainya untuk mencairkan suasana. Beliau juga bilang tempatnya nyaman nuansa biru,"
Di sela-sela perbincangannya itu, Bagas pun sempat menawarkan untuk mencuci rambut Jokowi namun ditolaknya lantaran sedang terburu-buru kembali ke Istana Kepresidenan Bogor.
"Saya sempat bilang, ‘bapak rambutnya mau dicuci?’ Kata beliau tidak usah, ‘Saya buru-buru mau kembali ke istana masih ada kegiatan di sana.’ Ya jadi Pak Jokowi cuma dicukur saja di sini," jelasnya.
Sekira 30 menit kemudian, Jokowi pun selesai dicukur. Bagas bersama karyawannya menyempatkan diri untuk berfoto bersama dengan Jokowi dan Kaesang sebelum kembali ke Istana Bogor.
"Sekitar setengah jam sudah beres kok nyukurnya, langsung kami minta foto-foto dulu sebentar dan beliau pun pergi sama rombongannya," ungkap Bagas.
Kesempatan mencukur orang penting tersebut juga kembali dirasakannya sore tadi sekira pukul 16.00 WIB. Kaesang Pangarep dan ajudannya datang ke tempatnya untuk mencukur rambut yang sama dengan Jokowi.
"Baru saja mas tadi sore Kaesang datang, dia juga cukur rambut soalnya pas sama Jokowi Sabtu kemarin dia enggak cukur. Tadi sih modelnya sama seperti Pak Jokowi bedanya sedikit tebal saja," tambahnya.
Dengan adanya dua kesempatan langka untuk mencukur rambut Presiden dan anaknya itu, ia berharap agar menjadikan tempat usahanya langganan tetap keluarga Presiden.
"Pak Jokowi sempat bilang bagus potongannya dan cocok. Mudah-mudahan pak Presiden menjadi pelanggan tetap kami dan kami pun akan memberikan pelayanan terbaik untuk beliau dan keluarga," harapnya.
(Rachmat Fahzry)
