Para petani meminta kepada pemerintah agar benar-benar memperhatikan nasibnya yang semakin memprihatinkan seperti adanya perampasan tanah sepihak hingga menurunnya daya jual hasil panen.
Di tahun ini dalam memperingati Hartannas, para petani diseluruh penjuru nusantara mengaku merasa mendapatkan kado pahit, pasalnya Indonesia darurat Agraria hal itu dipertegas oleh spanduk yang dibawa para massa aksi.
"Hentikan Perampasan Ruang Hidup Nelayan". #IndonesiaDaruratAgraria.
Di sisi lain aparat kepolisian dengan berpakaian lengkap dengan tameng maupun alat pemukul bambu telah disiagakan. Para massa juga dibatasi dengan kawat berduri.
Sementara itu untuk kondisi arus lalu lintas di lokasi masih terpantau lancar, dan hingga saat ini pihak kepolisian belum menerapkan pengalihan arus lalu lintas.
(Khafid Mardiyansyah)