Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Warga Keluhkan Kemacetan Imbas Pembangunan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek

Wijayakusuma , Jurnalis-Senin, 05 November 2018 |16:30 WIB
Warga Keluhkan Kemacetan Imbas Pembangunan di Ruas Tol Jakarta-Cikampek
Kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek (foto: Wijayakusuma/Okezone)
A
A
A

BEKASI - Kemacetan parah di ruas Tol Jakarta-Cikampek yang disebabkan beberapa proyek pembangunan pemerintah, telah berlangsung selama berbulan-bulan. Kondisi ini telah banyak dikeluhkan masyarakat, khususnya pengendara mobil yang setiap hari melintas di jalur tol.

Sebagai salah satu jalur utama pilihan warga, Tol Jakarta-Cikampek kerap dipadati dengan berbagai kendaraan roda empat. Namun, sejak dimulainya proyek tol layang tengah (elevated road) dan Jalur LRT di ruas tol, berimbas pada kemacetan panjang kendaraan yang menjadi pemandangan sehari-hari.

(Baca Juga: Padat Merayap, Pengemudi Diimbau Hindari Ruas Tol Cikampek)

Kemacetan Tol Jakarta-Cikampek (foto: Wijayakusma/Okezone)	Kemacetan Tol Jakarta-Cikampek (foto: Wijayakusma/Okezone) 

Hal ini sangat disayangkan warga, karena keputusan menggunakan jalur tol agar lebih cepat sampai, justru sebaliknya semakin menambah waktu tempuh.

"Luar biasa macetnya, jadi kita bisa lebih banyak spare waktu, biar tidak telat. Saya dari Jatiasih, Bekasi Timur, mau ke Cikarang. Kebetulan ada ganjil genap, plat mobil saya kan genap, jadi lewat jalan biasa gitu. Kalau jarak tempuh bisa sekitar sejam an," kata Atlan, pengendara mobil di lokasi, Senin (5/10/2018).

Ia berharap, seluruh pembangunan proyek dapat diselesaikan secepatnya, agar aktivitas warga tidak lagi terkendala macet dan bisa kembali normal.

"Harapannya pemerintah dan pengelola jalan tol lebih dipercepat lah penyelesaiannya, jadi arus kan bisa lebih cepat untuk menempuh segala arah. Karena ini kan juga berpengaruh pada perekonomian," imbuhnya.

Keluhan lain dilontarkan Bambang yang juga pengguna jalan Tol Jakarta-Cikampek. Menurutnya, Pemerintah sedari awal harus memiliki solusi yang tepat terkait pembangunan proyek yang berada di ruas tol. Hal ini untuk mengurangi dampak macet yang dinilai akan merugikan masyarakat.

(Baca Juga: Tol Cikampek Arah Jakarta Padat Merayap Imbas Proyek Jalan Layang) 

"Kalau menurut saya pembangunannya harus gantian, jadi diselesaikan salah satu dulu. Misalnya, LRT dulu baru flyover. Kalau semua dibangun, waktu keluar masuk kendaraan kan tambah macet. Apalagi ada rencana pembangunan kereta cepat," keluhnya.

Kemacetan Tol Jakarta-Cikampek (foto: Wijayakusma/Okezone) Kemacetan Tol Jakarta-Cikampek (foto: Wijayakusma/Okezone) 

Bambang mengaku, sejak dimulainya pembangunan proyek di ruas Tol Jakarta-Cikampek, setiap harinya ia harus memakan waktu tiga kali lebih lama untuk sampai ke lokasi kerja.

"Lewat tol sering, hampir tiap hari. Kalau dari Bekasi Timur ke Cawang, bisa dua jam. Padahal kalau lancar biasanya cuma setengah jam," pungkas Bambang.

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement