Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gadget Bisa Jadi "Predator" saat Anak Punya Medsos tapi Orangtua Tak Mengawasi

Sarah Hutagaol , Jurnalis-Sabtu, 10 Agustus 2019 |11:00 WIB
<i>Gadget</i> Bisa Jadi
Ilustrasi
A
A
A

JAKARTA - Efek negatif yang timbul akibat penggunaan gadget oleh seorang anak memang terjadi sangat masif. Salah satunya adalah, anak menjadi tidak suka berinteraksi dengan dunia nyata, dan orang-orang di sekitarnya.

Bahkan, saat ini momok yang mengkhawatirkan ketika anak dibiarkan menggunakan gadget adalah child grooming atau pelecehan seksual terhadap anak yang kini terjadi melalui media sosial hingga aplikasi permainan.

Mengenai hal tersebut, psikolog Liza Marielly Djaprie menyebutkan bahwa peran orangtua dalam mengontrol anak-anaknya dalam menggunakan gadget beserta isinya menjadi hal yang sangat penting, dan harus diterapkan.

"Nah itu balik lagi ke dalam parental control itu ya. Apakah anaknya itu dilihat penggunaan gadgetnya," ujar Liza kepada Okezone.

Lipsus Gadget

Menurut Liza, orangtua mulai bisa mengawasi penggunaan gadget si anak dengan melakukan perbincangan sederhana terkait media sosial, yaitu menanyakan dengan siapa anaknya berteman, dan apa saja yang anaknya lakukan di dalam akunnya itu.

"Itu seharusnya fungsi dari orangtua atau pembimbingnya. Tidak hanya membiarkan anak menggunakan media sosial, tapi habis itu terserah, tidak pernah dicek, itu yang nantinya akan berbahaya," terangnya.

Lebih lanjut, Liza menilai kalau permasalahan kekerasan seksual pada anak di Indonesia saat ini sudah memasuki tahap yang cukup membahayakan karena jumlahnya semakin bertambah.

Pasalnya diketahui sebelumnya, Polri sempat mengungkap kasus kekerasan seksual terhadap anak bahkan dilakukan oleh seorang narapidana di dalam lapas dengan menggunakan media sosial palsu atau fake account.

Ilustrasi

"Kalau buat saya sih sudah membahayakan, dan kuantitasnya bertambah ya. Kenapa ini bisa terjadi karena akses internetnya yang mudah sekali. One klik away saja," ungkap Liza.

Maka dari itu, dengan begitu mudahnya akses teknologi saat ini, Liza mengimbau kepada setiap orangtua untuk terus memantau apa yang dilakukan anak-anak mereka dengan gadget beserta isi atau aplikasi di dalamnya.

"Begitu mudahnya juga kita bikin akun media sosial, dengan nipu-nipu umur sedikit, sudah punya akun media sosial sendiri. Intinya pintu akses makin terbuka lebar lah, mengakibatkan yang masuk juga semakin banyak. Nah sekarang tinggal bagaiman orangtua saja," tutupnya.

(Khafid Mardiyansyah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement