PURWAKARTA - Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat, Irjen Rudy Sufahriadi mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan kecelakaan maut yang terjadi di Tol Cipularang KM 91.
"Penyebab Kecelakaan ini sedang kita selidiki. Namun di depan ada sebuah dump truk yang paling depan terguling," kata Rudy kepada wartawan, Senin (2/9/2019).
Baca juga: Penuturan Korban Selamat soal Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang
Ia menduga jika kecelakaan yang melibatkan 21 kendaraan itu diawali oleh dump truk hingga beruntun kebelakang.
"Patut diduga dump truk ini terguling karena apa yang mengakibatkan belakangnya ngerem, dan mengakibatkan kecelakaan beruntun.

Ada 4 kendaraan terbakar, 3 kecil satu truk," pungkasnya.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun Tol Cipularang, Contraflow Diterapkan di KM 93-90
Dilaporkan enam orang tewas dalam peristiwa kecelakaan maut tersebut. Informasi yang diperoleh Okezone, peristiwa nahas tersebut terjadi di ruas Tol Cipularang, KM 91 jalur B (arah Jakarta) sekitar pukul 13.00 WIB. Lokasi kejadian sendiri masuk ke wilayah Paris Munjul, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Berdasarkan informasi dari Twitter Jasamarga, Senin (2/9/2019). Arus lalu lintas mengalami kepadatan di Plered KM 95 - KM 91 arah Jakarta.

Oleh karena itu, Jasamarga mengimbau kepada pengendara roda empat agar menggunakan jalur alternatif. Kecelakaan tersebut melibatkan puluhan kendaraan. Terlihat ditayangan video tersebut, api membakar sejumlah kendaraan.
Hingga saat ini sejumlah petugas kepolisian maupun Jasamarga tengah mengevakuasi kecelakaan. Akibat kecelakaan beruntun tersebut arus lalu lintas (lalin) di lokasi kejadian macet parah.
(Awaludin)