Dengan melakukan hal tersebut, Yu memulai sebuah pemerintahan politik berdasarkan keturunan di Kekaisaran China. Keturunan Yu terus memerintah China sampai 1600 SM. Kaisar terakhir Dinasti Xia adalah Kaisar Jie yang memerintah secara sewenang-wenang. Akibatnya dia digulingkan oleh Tang, yang kemudian membangun Dinasti Tang.
Kurangnya bukti arkeologi terkait Dinasti Xia membuat banyak orang untuk percaya bahwa dinasti itu sebenarnya tidak ada, dan hanyalah mitos belaka. Namun, bukti arkeologi yang baru-baru ini ditemukan mengungkapkan bahwa kemungkinan ada kebenaran di balik mitos Dinasti Xia.
Berdasarkan studi yang dilakukan ahli Geologi dari Universitas Qinghai pada 2016 banjir besar tersebut memang pernah terjadi pada sekira 1920 SM. Penemuan ini setidaknya menunjukkan bahwa kisah legenda terkait Yu mungkin didasarai dari sebuah karya faktual dan bukan karya seni belaka. (fzy)
(Hantoro)