"Dan saya percaya bahwa karena Indonesia punya kemampuan yang lebih besar dari pada kami, akan membantu kami untuk mengatasi situasi ini," tambahnya.
Kendati demikian, Xanana membantah bahwa wacana untuk bantuan dari pemerinah Indonesia tersebut disampaikannya dalam pertemuan dengan Mahfud MD.
Ia menjelaskan kalau pertemuannya dengan mantan Ketua Mahkamah Konstitusi tersebut hanya membahas mengenai perbatasan darat Indonesia dan Timor Leste.
"Tidak. Itu antara pemerintah. Saya utusan untuk Menteri land border," tutup Xanana.
(Khafid Mardiyansyah)