Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Paparan Radiasi Radioaktif di Batan Indah Alami Penurunan

Hambali , Jurnalis-Minggu, 16 Februari 2020 |14:10 WIB
Paparan Radiasi Radioaktif di Batan Indah Alami Penurunan
Kepala Bagian Komunikasi Publik dan Protokol Bapeten, Abdul Qohhar saat Memberi Penjelasan Soal Paparan Radioaktif di Perumahan Batan Indah di Tangsel (foto: Okezone/Hambali)
A
A
A

Menurut Qohhar, sebenarnya ambang batas paparan radiasi normal telah ditentukan yakni sebesar 1000 mikro siver per tahun. Walaupun seandainya sedikit melebihi angka itu dianggap wajar, asalkan tidak terus-menerus dilakukan selama 24 jam.

"Sudah ditetapkan dalam setahun 1000 mikro sivet. Artinya apa? sebenarnya boleh apabila kita berdiri di satu daerah, nilainya 1000 mikro sivet per jam laju paparannya, enggak masalah juga sebenarnya. Tapi waktunya hanya 1 jam, kemudian sisa di tahun berikutnya enggak boleh kena radiasi kan enggak mungkin," urainya.

Baca Juga: Radiasi Radioaktif di Tangsel Bukan dari Reaktor Nuklir 

Dia menambahkan, batas ambang normal paparan radiasi adalah 0,03 mikro sivet per jam. Guna mendekati angka itu, maka pihaknya berupaya mengangkut semua material yang terpapar radiasi limbah radioaktif yang tertanam di dalam tanah di bagian depan Perumahan Batan Indah.

"Maka nya tim kita akan terus mengangkut material ini nanti 10 centi kita gali lalu kita ukur ada penurunan atau tidak, berikutnya kita gali lagi 10 centi, sampai benar-benar paparan radiasinya di ambang batas normal," tukasnya.

(Fiddy Anggriawan )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement