Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sultan HB X Tetapkan Yogyakarta Tanggap Darurat Covid-19

Agregasi Harian Jogja , Jurnalis-Jum'at, 20 Maret 2020 |22:04 WIB
Sultan HB X Tetapkan Yogyakarta Tanggap Darurat Covid-19
Sultan HB X. (Foto: Harian Jogja)
A
A
A

JOGJA - Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sri Sultan HB X, menetapkan tanggap darurat bencana virus corona (Covid-19), melalui Keputus Gubernur Nomor 65/KEP/2020. Surat yang ditandatangani Sultan pada Jumat (20/3/2020) itu menyatakan, status itu berlaku hingga 29 Mei 2020.

Dalam keputusan tersebut, Sultan memutuskan dalam diktum kesatu, tanggap darurat bencana Covid-19 mulai 20 Maret hingga 29 Mei 2020. Pada diktum kedua, status tanggap darurat itu bisa diperpanjang sesuai dengan kondisi dan perkembangan yang terjadi.

Diktum ketiga menugaskan kepada Wakil Gubernur DIY, dalam hal ini KGPAA Paku Alam X untuk mengambil langkah dan tindakan yang diperlukan untuk mencegah dan menangani dampak buruk yang ditimbulkan akibat Covid-19. Langkah itu meliputi kegiatan penyelamatan dan evakuasi, isolasi, perlindungan, pengurusan, serta pemulihan korban Covid-19 di DIY.

Sekda DIY, Kadarmanta Baskara Aji menyatakan, hal ini jadi bukti bahwa DIY serius menangani persoalan Covid-19. Sehingga ke depan, harus memanfaatkan sumber daya dan partisipasi masyarakat dan pemerintah.

Baca juga: Warga Jatim yang Positif Virus Corona Bertambah Jadi 15 Orang

“Maka kita serius, bahkan formalitasnya, Bapak Gubernur menyatakan bahwa DIY tanggap darurat. Karena dengan tanggap darurat itu seluruh sumber daya yang ada, termasuk partisipasi masyarakat dan pemerintah bisa kita kerahkan bersama,” ucapnya, Jumat.

Infografis Okezone.

Aji menegaskan, keputusan tersebut memudahkan penanganan lebih lanjut berbagai kebutuhan, guna mencegah penyebaran Covid-19. Mulai dari ketersediaan ruang isolasi dan berbagai alat pelindung diri.

“Nanti kalau kesulitan alat, ruang isolasi dengan status itu Bapak Gubernur lebih mudah untuk bisa mengerahkan sumber daya,” ujarnya.

Penggunaan dana tak terduga itu telah melalui persetujuan dengan DPRD DIY. Melalui keputusan ini, bupati dan wali kota di DIY juga diminta segera menindaklanjuti penetapan status tanggap darurat tersebut.

“Bisa prinsipnya kan teman di DPRD DIY sepakat, eksekutif sepakat kita punya tak terduga bisa dimanfaatkan. Bupati wali kota akan menindaklanjuti dengan status di masing-masing kabupaten dan kota,” katanya.

(Qur'anul Hidayat)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement