Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Menolak Nikahi Sepupu, Remaja Suriah Ditembak Mati oleh 10 Pria

Rahman Asmardika , Jurnalis-Kamis, 08 Juli 2021 |16:04 WIB
Menolak Nikahi Sepupu, Remaja Suriah Ditembak Mati oleh 10 Pria
Ilustrasi. (Foto: Okezone)
A
A
A

SEORANG gadis remaja ditembak mati oleh 10 pria dengan senapan setelah dia menolak untuk menikahi sepupunya dalam "pembunuhan demi kehormatan" yang mengerikan, demikian dilaporkan.

Dalam sebuah video gadis berusia 18 tahun yang diidentifikasi sebagai Eida Al Hamoudi Al Saeedo itu terlihat ditembak setelah dia dibawa ke sebuah desa terpencil di pinggiran Al Hakasah, sebuah kota di timur laut Suriah.

BACA JUGA: Gadis 13 Tahun di Iran Dipenggal Ayah Kandung 'Demi Kehormatan'

Eida dilaporkan telah mencoba melarikan diri dengan kekasihnya tetapi keluarga dan sukunya berhasil mengejar dan menangkapnya, demikian menurut Akhabaralaan.net.

Dalam video tersebut, Eida tampak berteriak minta tolong saat diseret oleh tiga pria yang membawa senjata. Video tersebut kemudian menampilkan beberapa pria lain, yang berdiri di dekat sebuah rumah. Beberapa saat kemudian terdengar suara tembakan.

Eida kemudian ditampilkan tergeletak di tanah dan tampak berjuang untuk bangun ketika seorang pria mengarahkan pistol ke kepalanya dan menembaknya hingga mati.

Jasadnya kemudian ditutup dengan selimut merah.

Situs berita Suriah Alarabiya melaporkan Eida diduga dibawa ke rumah yang ditinggalkan oleh anggota suku Al-Sharabain.

BACA JUGA: Skandal Video Viral Sebabkan 2 Perempuan Pakistan Dibunuh "Demi Kehormatan"

Menurut keterangan Observatorium untuk Hak Asasi Manusia Suriah (SOHR) yanng dilansir The Sun, Eida ditembak dalam "pembunuhan demi kehormatan" setelah dia jatuh cinta dengan seorang pria muda dan menolak untuk menikahi sepupunya.

Pria tersebut dikabarkan telah melamar Eida namun keluarganya melarang pernikahan tersebut karena ia berasal dari suku yang berbeda.

"SOHR sangat mengecam kejahatan mengerikan ini yang menyerukan untuk membawa para pelaku dengan tuduhan pembunuhan dan menerbitkan video dengan nama 'kejahatan kehormatan'," kata kelompok itu dalam sebuah pernyataan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement