Peristiwa rumah roboh ini terjadi sekitar pukul 14.30 WIB, pemilik atas nama almarhum Ja'i yang dihuni 3 kepala keluarga/15 jiwa, terdiri Fatimah sebagai orangtua dan tiga orang anak bersama suami dan istri.
Sementara itu, menurut keterangan pemilik rumah, Fatimah menjelaskan, saat kejadian dia beserta anggota keluarga lainnya tidak berada di dalam rumah sementara cucunya sedang bermain di pekarangan. Sehingga semua anggota keluarga selamat dari musibah robohnya rumah yang ditempatinya.
"Saya awalnya mendengar bunyi patahan tiang penyangga genteng setelah itu tidak lama langsung roboh dan pada saat itu saya di luar bersama anak-anak," ucap Fatimah.
Dia mengucapkan, terima kasih kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangerang, yang telah mendirikan tenda darurat untuk pengungsian sementara.
"Malam ini kami bisa tidur di dalam tenda dari sore hari kami mengungsi di pos ronda yang ada di sekitar rumah kami," ujarnya
(Arief Setyadi )