Bung Karno tak mendapatkan kemampuannya dalam berpidato dalam waktu yang singkat. Dalam buku otobiografi yang ditulis oleh Cindy Adams berjudul ‘Bung Karni: Penyambung Lidah Rakyat” dijelaskan jika Bung Karno pertama kali melakukan pidatonya saat berada di Studieclub di usia 16 tahun.
“Ketika itu diadakan pertemuan dari Studieclub, yaitu suatu kelompok sebagai pengajaran tambahan dan bertujuan untuk membahas buah‐buah pikiran dan cita‐cita. Disinilah aku mengadakan pidato yang pertama. Aku berumur 16 tahun.” tulisnya.
Dalam kisahnya, Soekarno mendapatkan giliran berpidato di depan umum setelah ketua Studieclub yang maju sebagai pembicara pertama.
Kala itu, ia menjelaskan jika dirinya bak mendpaatkan suatu dorongan untuk berbicara dan tak dapat mengendalikan tubuhnya. Alhasil, Bung Karno melompat dan berdiri di atas meja untuk berpidato. Rupanya hal tersebut melekat hingga ia dewasa.