Hanapiah melanjutkan, perjuangan dan pengorbanan Serma (purn) Emang, sebagai pelaku sejarah kemerdekaan bangsa Indonesia diharapkan menjadi tolak ukur untuk lebih menghargai jasa pejuang kemerdekaan.
“Pejuang zaman dulu, fisiknya pada kuat. Kalau kita mungkin tidak bertahan dengan banyaknya luka tembakan seperti pak Emang,” pungkasnya.