SEMARANG – Bacapres Partai Perindo yang juga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bertemu dengan 35 finalis Hetero for Startup (HFS) Season 3 di rumah dinasnya, Rabu (16/8/2023) malam.
Dalam kesempatan itu, seluruh finalis berharap Hetero for Startup (HFS) bisa tersebar di seluruh penjuru Indonesia.
“Saya merintis sejak 2019, alhamdulillah sekarang pegawai sudah 70 orang dan 90 persennya ibu rumah tangga,” kata Fajri, Finalis HFS dari Padang, Sumatera Barat.
Fajri adalah pemilik usaha rintisan berbasis pakaian dengan nama Hamka Indonesia. Fajri mengemukakan HFS memberikan ruang bagi para pengusaha rintisan untuk belajar banyak hal. Fajri mengatakan, di HFS ia banyak belajar tentang pondasi dan hal-hal baru harus diketahui oleh pelaku usaha.
“Di hetero ini kita bisa banyak sekali belajar literasi keuangan, marketing. Kita juga belajar bersama mentor-mentor yang sangat luar biasa yang juga sangat expert, sehingga banyak sekali yang bisa kita dapatkan,” ucapnya.
Fajri menambahkan, HFS menyediakan mentor yang ahli pada bidangnya. Hal yang paling berkesan, adalah kesediaan para mentor untuk mendampingi peserta. Bahkan meladeni diskusi hingga malam.
“Benar-benar melayani dan memberikan insight yang sangat bagus untuk pertumbuhan usaha kita ke depan,” katanya.
Oleh karena itu, dia berharap keberadaan creative hub seperti Hetero Space, dikembangkan di seluruh Indonesia. Ia meyakini, hal ini dinantikan bagi anak-anak muda khususnya pelaku usaha rintisan.
“Mereka bisa saling berdiskusi, berinteraksi, menambah networking, menambah ilmu apalagi sekarang UMKM dan wirausaha sangat digiatkan oleh pemerintah jadi Hetero ini kalau bisa nggak hanya ada di Jawa Tengah tapi bisa ada di seluruh Indonesia,” tegasnya.
Senada dikatakan Sahono, pengusaha muda yang menginisiasi Jegg Boy and Girl, layanan serba bisa untuk beli makan, antar jemput, antar barang, antar dokumen, beli obat, belaja di pasar, hingga tarik tunai di Salatiga, Jateng.
Peserta Hetero for Startup season tiga ini menjelaskan, lewat terobosan yang diinisiasi Ganjar itu, membuatnya mendapatkan ribuan transaksi dalam satu hari dari sebelumnya hanya ratusan.
Hetero for Startup menyiapkan 4 fase bagi pesertanya, yakni fase pertama Founder Sourcing, fase 2 Community Engagement, fase 3 Challenge Development, dan fase 4 Continuity. Di fase-fase tersebut Sahono bertemu dengan pelaku bisnis lain yang membuatnya makin berkembang.
“Dari keuangan, dari cara berkomunikasi, cara membuat bisnis lebih bagus, scale up, tentu banyak yang kami dapat di Hetero,” kata Sahono.
Bagi Sahono, Ganjar memberikan support luar biasa melalui berbagai fasilitas dalam gerakkan Hetero Space for Startup. Terlebih banyak di antara para pengusaha muda yang dapat scale up bisnisnya sampai luar negeri berkat kehadiran gerakan ini.
“Terima kasih buat Pak Ganjar yang sudah memberikan program Hetero for Startup buat kami. Pelaku-pelaku usaha kecil jadi scale up dengan programnya,” kata dia.
(Fahmi Firdaus )