Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

DPR Minta KAI dan Kemenhub Selidiki Penyebab Kecelakaan KA Argo Semeru

Felldy Utama , Jurnalis-Rabu, 18 Oktober 2023 |19:22 WIB
DPR Minta KAI dan Kemenhub Selidiki Penyebab Kecelakaan KA Argo Semeru
Kecelakaan KA Argo Semeru (Foto: Dok MPI)
A
A
A

 

JAKARTA - Ketua DPR RI Puan Maharani meminta PT KAI dan Kemenhub menyelidiki penyebab kecelakaan kereta api yang terjadi di dekat Stasiun Kalimenur, Sentolo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa 17 Oktober 2023 kemarin. Tujuannya, agar pemangku kewenangan dapat mengevaluasi layanan guna mencegah terjadi kecelakaan kembali.

“Harus diketahui apa penyebab dari kecelakaan ini sehingga bisa menjadi evaluasi agar tidak lagi terjadi kecelakaan. PT KAI bersama Kemenhub juga harus rutin melakukan pengecekan. Tak cukup hanya pada angkutan keretanya saja, tapi juga bagian rel dan infrastruktur lainnya,” ucap Puan dalam keterangab resminya, Rabu (18/10/2023).

“Apalagi dengan kondisi extra ordinary seperti kemarau panjang, atau saat musim hujan yang juga memiliki potensi bencana. Kami meminta jangan sampai penyedia layanan abai terhadap komponen keselamatan penumpang,” imbuhnya.

Puan pun bersyukur tak ada korban jiwa akibat insiden tersebut. Ia juga meminta KAI dapat memberikan bantuan pelayanan medis kepada para korban.

“PT KAI harus memastikan semua korban mendapat perawatan medis terbaik,” tuturnya.

Lebih lanjut, Puan menyoroti angka kecelajaan transportasi. Merujuk catatan Kemenhub, ada 204.447 orang menjadi korban kecelakaan angkutan jalan di Indonesia pada 2022. Jumlah tersebut meningkat 33% dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 153.732 orang.

Kemenhub juga melaporkan, terjadi 13 kecelakaan kereta api pada tahun 2022. Meski demikian, tak ada korban jiwa dari kecelakaan moda transportasi tersebut. Sementata untuk transportasi laut terdapat 89 kecelakaan dengan 69 korban jiwa. Lalu untuk transportasi udara, terjadi 20 kecelakaan pesawat di Indonesia sepanjang tahun lalu. Dari data tersebut,

Puan merasa perlu perubahan signifikan untuk menekan jumlah kecelakaan pada transportasi publik. Ia menekankan, kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa dan cedera seringkali terjadi karena faktor kelalaian, hingga kurang maksimalnya infastruktur transportasi.

"Reformasi dalam bidang transportasi publik sangat penting dilakukan untuk menjamin keselamatan masyarakat kita. Karena kurangnya infrastruktur transportasi, khususnya pada angkutan umum, kerap mengancam nyawa warga,” kata Puan, Rabu (18/10/2023).

Seperti diketahui, kecelakaan kereta di Kulon Progo terjadi bermula saat Kereta Api (KA) Argo Semeru rute Surabaya-Jakarta tiba-tiba tergelincir dari rel. Ketika sebagian gerbong KA Argo Semeru keluar dari rel, tiba-tiba melintas KA Argo Wilis dari arah Bandung ke Surabaya. Tak pelak, KA Argo Wilis menabrak gerbong KA Argo Semeru yang anjlok.

(Fakhrizal Fakhri )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement