5 Negara Penghasil Daging Babi Terbesar di Dunia
CHINA - Daging babi adalah kuliner yang paling umum dikonsumsi di seluruh dunia. Pernyataan tersebut dibuktikan dengan adanya peternakan babi sejak 5000 SM.
Mengutip sumber lain, daging babi biasanya populer di Eropa Tengah, Asia Timur, dan Asia Tenggara. Di Asia, daging babi sangat banyak dikonsumsi karena kandungan lemak dan teksturnya.
Walaupun demikian, beberapa kebudayaan dan agama melarang mengonsumsi daging babi. Contohnya ajaran Yudaisme dan agama Islam.
Melansir The Pig Site, produksi dan konsumsi daging babi terus meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Permintaan daging babi di berbagai negara berkaitan dengan ukuran, pasokan, harga, pengaruh pendapatan per kapita, dan kerentanan permintaan daging.
Pada tahun 1997 hingga 2005, konsumsi daging babi di dunia mengalami peningkatan sebesar 27 persen. Menurut Dinas Pertanian Luar Negeri USDA pada 2006, hampir 100 juta metrik ton (MT) daging babi dikonsumsi di dunia.
Berdasarkan prediksi yang diberikan situs pig333.com, produksi daging babi di dunia pada 2024 tidak akan berubah pada angka 115,5 juta MT. Hal ini dikarenakan turunnya produksi di Uni Eropa dan China.
Berdasarkan prakiraan global, ekspor daging babi diperkirakan tumbuh sebesar 2,2 persen dibandingkan tahun 2023, dari 10,1 MT menjadi 10,4 MT.
Negara mana saja yang menjadi penghasil daging babi terbesar di dunia? Berikut 5 negara tersebut, berdasarkan FAS USDA
1. China
2. Uni Eropa (UE)
3. Amerika Serikat (AS)
4. Brasil
5. Rusia
(Susi Susanti)
