Penyelamatan Korban Jembatan Kutai Harus Diprioritaskan
JAKARTA – Pemerintah harus memprioritaskan dalam penangan para korban insiden ambruknya jembatan Kutai Kertanegara yang menghubungkan dua kota Tenggarong-Tenggarong Seberang dan Samarinda.
Selain itu, hal yang tak kalah penting lagi bagi pemerintah agar mencari jalan keluar dalam memulihkan stabilitas perekonomian dua kota tersebut.
“Menurut saya prioritas pertama adalah penanganan para korban. Selanjutnya langkah-langkah pemerintah untuk mencari solusi agar kegiatan, khususnya perekonomian masyarakat di daerah sekitar tidak berhenti total,” ujar Sekretaris Fraksi PPP Arwani Thomafi kepada okezone, Minggu (27/11/2011).
Lanjut anggota Komisi V itu, pemerintah juga harus melakukan penyelidikan menyeluruh tentang penyebab ambruknya jembatan yang melintasi Sungai Mahakam.
“Yang ketiga investigasi secara menyeluruh terkait sebab runtuhnya jembatan ini harus dilakukan,” imbuhnya.
Ketua Bidang Komunikasi partai berlambang Kabah itu menyatakan bahwa Komisi Perhubungan DPR akan memanggil Menteri Pekerjaan Umum. Pemanggilan itu untuk menanyakan langkah taktis dan standarisasi tentang perawatan jembatan.
“Minggu depan Komisi V akan mengadakan raker dengan Menteri PU. Kita akan dorong pemerintah untuk segera melakukan langkah-langkah taktis terkait penanganan pascaruntuhnya jembatan tersebut. Juga kita akan tanyakan tentang standar perawatan jembatan. Agar di cek apakah perawatan jembatan sudah sesuai dengan standar yang seharusnya,” tegasnya.
“Kejadian Jembatan Tenggarong harus menjadi evaluasi atas pelaksanaan perawatan jembatan-jembatan yang lain,” tukasnya.
(Muhammad Saifullah )
