Prajurit Kostrad Tewas, DPR Minta Kapolri Tanggungjawab
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi I DPR Tubagus Hasanudin meminta Polri bertanggung jawab atas tewasnya aparat TNI akibat bentrok yang terjadi di Gorontalo, pekan lalu.
"Menurut pendapat saya, Kapolri harus bertanggung jawab atas kematian prajurit Kostrad tersebut," ungkapnya saat dihubungi wartawan di DPR, Jakarta, Kamis (26/4/2012).
Menurut Tubagus, sangat berlebihan jika aparat melakukan perkelahian dengan menggunakan senjata tajam.
"Sebatas berkelahi dengan tangan kosong atau batu, walaupun tak pantas dilakukan barangkali masih dimaklumi. Tapi sangat berlebihan ketika kemudian senjata dan peluru yang dibeli dengan uang rakyat dipakai hanya untuk berkelahi di jalanan melawan sesama aparat pula," terangnya.
Lebih lanjut menurut Tubagus, masyarakat akan semakin bingung jika melihat aparat keamanan saling tikam. Karena rakyat akan bingung akan meminta bantuan kemana jika terjadi sesuatu yang membahayakan. "Lalu rakyat berlindung kepada siapa?" tandasnya.
(Lamtiur Kristin Natalia Malau)
