Keluarga Angga Minta Pelaku Penembakan Dihukum Mati
PALEMBANG- Tewasnya Angga Bin Darmawan (12) yang menjadi korban penembakan pada bentrok warga dengan pihak kepolisian di desa Limbang Jaya, Kecamatan Tanjung Batu, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, menyisakan luka mendalam pihak keluarga.
Asrori, paman korban yang ditemui okezone di kamar mayat RS Bhayangkara Palembang mengatakan, kejadian penembakan ini benar-benar membuat seluruh keluarga terpukul. Apalagi mengingat usia korban yang masih tergolong anak-anak.
"Keponakan kami tidak bersalah dan tidak mengetahui duduk persoalan yang terjadi, kenapa harus menjadi korban kebrutalan aparat. Takdir ini sangat menyakitkan pihak keluarga, kematian dengan cara ditembak dengan tidak manusiawi sangat tidak bisa kami terima," ujar Asrori, Jumat (27/7/2012) kepada okezone.
Lebih lanjut Asrori mengatakan, kasus ini harus diusut tuntas secara adil. Jika memang aparat terbukti bersalah, jangan sampai fakta kebenaran tertutup oleh seragam dan institusi kepolisian. "Hukum seberat-beratnya, bila perlu hukum mati pelaku penembakan karena Angga tidak berdosa dan tidak mengetahui persoalan ini. Pihak kepolisian jangan pilih kasih dalam menegakan hukum walau anggotanya ikut terlibat," tegas Asrori.
(Stefanus Yugo Hindarto)
