Pasalnya, dari 34 nama menteri yang diumumkan Jokowi disinyalir ada nama yang bermasalah berdasarkan kajian KPK.
"Saya agak memprediksi Jokowi mengakomodir catatan KPK namun tidak seluruhnya," katanya saat berbincang dengan Okezone, di Jakarta, Minggu (26/10/2014) malam.
Keyakinan ini, ujar Donal ,karena Jokowi dalam menentukan kabinetnya menjalankan politik akomodatif.
Sehingga ia hanya akan mengakomodir nama-nama yang memiliki kontribusi terutama dalam pemenangannya sebagai presiden. Sehingga, mantan Gubernur DKI Jakarta itu tidak bisa mengakomodir catatan KPK sepenuhnya.