"Sebagai pemerintahan yang baru, terus dituntut apa yang harus dilakukan kedepan, tidak mungkin menunggu fiskal anggaran mendatang, kita gunakan yang sebelumnya (APBN SBY)," pungkasnya.
Sebelumnya, pemerintahan Jokowi-JK telah meluncurkan tiga kartu sakti dalam waktu yang relatif singkat yakni dua minggu masa kerjanya sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2014-2019.
Ketiga kartu sakti tersebut ialah Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Ragam masalah timbul seiring peluncuran tiga kartu ini, salah satunya soal anggaran yang digunakan Presiden guna mengelola program ini.
(Susi Fatimah)