Periskop 2016: Isu Penting bagi Capres AS

Wikanto Arungbudoyo, Jurnalis
Kamis 07 Januari 2016 20:00 WIB
Kandidat bakal calon presiden AS (Foto: VOA)
Share :

Pada 2008, isu penting yang mengemuka adalah melemahnya perekonomian AS usai turunnya nilai saham Lehmann Brothers di lantai bursa. Obama dengan cerdik menggunakan isu tersebut untuk mengantarnya menduduki kursi kepresidenan sekaligus menyingkirkan John McCain, saingannya dari Partai Republik. Mantan Senator Illinois itu menggunakan slogan “Yes, We Can” dalam setiap kampanyenya.

Pada Pilpres 2016, isu yang dianggap penting dan dapat mengangkat popularitas serta elektabilitas capres AS adalah pembagian aliansi di Timur Tengah, Laut China Selatan (LCS), dan kontrol senjata. Pakar politik internasional, Arya Sandhiyudha, menganggap tiga isu tersebut akan mengerek popularitas seorang capres AS saat ditemui beberapa waktu lalu.

“Terbentuknya aliansi baru di Timur Tengah atas konflik Suriah akan memiliki dampak bagi pemilihan presiden AS. Arahnya nanti akan ke sana. Tapi, AS juga punya konsentrasi lain yaitu bagaimana menguatkan hubungannya dengan Filipina terkait LCS,” ujar Arya, Kamis (7/1/2016).

Menurut pria yang bertugas di Komisi I DPR RI itu, AS sudah setuju untuk menggelontorkan dana besar bagi Filipina pada 2016. Filipina dipilih karena merupakan negara yang paling gencar memprotes aktivitas Negeri Tirai Bambu di LCS.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya