Gerindra Sayangkan Ridwan Kamil Batal Maju di Pilgub DKI

JAKARTA - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyatakan tidak akan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2017. Menanggapi hal itu, Ketua Tim Penjaringan Calon Gubernur DKI Partai Gerindra, Syarif, menyayangkan keputusan pria yang akrab disapa Kang Emil ini.

Sebelumnya, Syarif sempat optimistis Kang Emil akan maju menantang Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) lewat Partai Gerindra.

"Sudah komunikasi, beliau batal maju. Menurut saya karena (pendapat masyarakat via) Facebook dan Twitter dan Instagram," kata Syarif saat dihubungi melalui pesan singkat, Senin (29/2/2016).

Syarif melanjutkan, Ridwan Kamil seharusnya mempertimbangkan kemauan masyarakat ibu kota yang menginginkannya memimpin Jakarta. Ridwan Kamil diketahui muncul dalam bursa Cagub DKI bersama dengan 11 nama lainnya, di antaranya pengusaha muda Sandiaga Uno, mantan Menpora Adhyaksa Dault, musisi Ahmad Dhani dan lain-lain.

"Menyayangkan kenapa tidak juga minta pendapat warga DKI juga," imbuh dia.

Menurut Syarif, nama Ridwan Kamil yang muncul dalam bursa Cagub DKI Partai Gerindra karena usulan masyarakat, sehingga hal ini patut dipertimbangkan.

"Kan Gerindra hanya menjaring aspirasi warga DKI dan muncul nama RK," tukas dia.

Sebelum menyatakan tak akan maju dalam Pilkada DKI, Ridwan Kamil terlebih dahulu mengunjungi Balai Kota DKI Jakarta, Kamis 25 Februari lalu dan bertemu dengan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Dalam pertemuan tersebut, ia mengaku tak membicarakan soal pilkada dengan Ahok, melainkan hanya kunjungan kedinasan saja.

(Susi Fatimah)