BOJONEGORO - Semburan lumpur panas di area lereng Gunung Puru, Dusun Keramat, Desa Jari, Kecamatan Gondang, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, hingga kini masih berlangsung, Selasa (31/5/2016). Bahkan, volume titik semburan kian membesar
Kepala Bidang Pengkajian Dan Laboratorium Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bojonegoro Agus Susanto mengatakan, berdasarkan hasil pantauan yang dilakukann, satu titik semburan lumpur bisa mengeluarkan lebih dari 2 liter air bercampur lumpur tiap detiknya.
Padahal sebelumnya, makasimal hanya mengeluarkan satu liter per detik. Hal tersebut bisa memicu tanah longsor di sekitar lokasi semburan lumpur.
Petugas dinas Energi Dan Sumber Daya Mineral (ESDM) setempat juga telah memasang papan peringatan agar para pengunjung berhati-hati dengan tidak mendekati titik semburan lumpur.
Selain rawan longsor, udara yang keluar dari semburan lumpur juga mengandung sejumlah gas berbahaya, seperti H2S, CO2 dan SO2.