Sementara itu, lima pemenang Hadiah Nobel Perdamaian ikut bergabung dengan masyarakat internasional untuk mengecam Suu Kyi yang diam atas pembantaian dan penindasan etnis Rohingya di Rakhine. Kelima tokoh itu adalah Mairead Maguire, Jody Williams, Shirin Ebadi, Leymah Gbowee dan Tawakkol Karman.
Mereka menandatangani sebuah surat yang berisi pertanyaan kepada Suu Kyi. ”Berapa banyak Rohingya yang harus mati; berapa banyak perempuan Rohingya akan diperkosa; berapa banyak komunitas yang akan diratakan sebelum Anda menaikkan suara Anda untuk membela mereka yang tidak memiliki suara?,” bunyi pertanyaan mereka untuk Suu Kyi.
(Qur'anul Hidayat)