Menkes Kunjungi Pasien Gizi Buruk dan Campak di Asmat

Antara, Jurnalis
Kamis 25 Januari 2018 08:17 WIB
Nila Moeloek (Dok Okezone)
Share :

Berdasarkan data, hingga Selasa (23/1), Tim Kesehatan Terpadu telah melayani pengobatan dan pemeriksaan 12.398 anak di Kabupaten Asmat.

Mereka tersebar pada 117 kampung (desa) yang mencakup 23 distrik (kecamatan) yaitu Suator, Kolf Braza, Sirets, Fayit, Aswy, Pulau Tiga, Akat, Agats, Jetsy, Pantai Kasuari, Der Koumur, Auyu, Suru-suru, Unirsirauw, Sawaerma, Joerat, Ayip, Atsy, Betcbamu, Kopay, Safan, Joutu, dan Koroway.

Dari jumlah anak yang mendapat pelayanan kesehatan itu, sebanyak 646 orang diantaranya dinyatakan positif terserang campak, 144 orang mengalami gizi buruk, empat orang mengalami campak dan gizi buruk serta 25 orang suspek campak.

Kasus wabah campak dan gizi buruk yang melanda Asmat sejak September 2017 hingga awal Januari ini telah menelan korban jiwa sebanyak 67 orang.

Korban meninggal terbanyak berada di Distrik (Kecamatan) Pulau Tiga sebanyak 37 orang yaitu di Kampung As sebanyak delapan orang, Atat sebanyak 23 orang, Kapi sebanyak dua orang dan Nakai sebanyak empat orang.

Selanjutnya korban meninggal di Distrik Fayit berjumlah 14 orang yaitu di Kampung Isar satu orang, Nanai satu orang dan Pirien sebanyak 12 orang.

Jumlah korban meninggal di Distrik Asui sebanyak delapan orang yaitu di Kampung Bawas lima orang dan di Kampung Tauro tiga orang.

Sementara di Distrik Akat, jumlah korban meninggal sebanyak empat orang dan korban yang meninggal usai dirawat di RSUD Asmat sebanyak empat orang terdiri atas dua pasien campak dan dua pasien gizi buruk.

(Baca Juga: Tangani Wabah Campak & Gizi Buruk di Asmat, Tim Terpadu Sampai ke Pedalaman Korowai)

Keterbatasan bahan makanan serta kondisi lingkungan yang buruk dinilai sebagai pemicu utama semakin meluasnya wabah campak dan gizi buruk di Asmat.

Disamping itu, jumlah tenaga dan fasilitas kesehatan yang kurang memadai juga turut memicu lambatnya upaya penanganan masalah wabah campak dan gizi buruk di Asmat. (Erh)

(Baca Juga: Fahri Hamzah Sebut Masalah Kesehatan di Papua Sangat Kompleks)

(Ulung Tranggana)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya