Menpora Sebut Nilai Barang yang Belum Dikembalikan Roy Suryo Sebesar Rp9 Miliar

Fakhrizal Fakhri , Jurnalis
Jum'at 07 September 2018 13:11 WIB
Mantan Menpora periode 2013-2014 Roy Suryo. Foto/Okezone
Share :

BOGOR - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi menyatakan nilai barang milik yang belum dikembali mantan Menpora Roy Suryo mencapai Rp9 miliar.

"Setahu saya Rp 8 miliar sampai Rp 9 miliar," ujar Imam di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Jakarta, Jumat (7/9/2018).

Menurut dia, surat permintaan pengembalian barang milik negara‎ kepada Roy merupakan hasil dari laporan Badan Pemeriksaan Keuangan (BPK) pada 2016.

BPK pun telah menyurati Roy Suryo terkait pengembalian barang.

"Pokoknya kami menerima hasil BPK. Angka itu kami dapatkan dari pemeriksaan. ‎Saya berharap betul supaya diiselesaikan agar tidak ada yang mengganjal pemeriksaan kita di masa yang datang," papar Imam.

Imam mengaku tidak mengetahui jenis barang apa saja yang belum dikembalikan oleh politisi Partai Demokrat tersebut. "Saya tidak detil, kamera saja yang saya ingat," ucap Imam.

Imam mengaku belum mengetahui soal Roy Suryo akan mengembalikan aset dari Kemenpora. Namun, ia berharap, Roy Suryo dapat segera mungkin mengembalikan aset tersebut agar tidak menjadi polemik berkepanjangan.

"Ya dikembalikan sampai kapan pun, dan segeralah ditindaklanjuti dengan baik tanpa banyak polemik dan tidak ada yang mengganjal pemeriksaan kita di masa yang datang," kata Imam.

Imam menyurati mantan Menpora Roy Suryo dan meminta agar mengembalikan 3226 barang milik negara yang belum dikembalikan saat menjabat Menpora.

Roy pun merasa difitnah dengan adanya tudingan tersebut. Ia merasa tidak pernah membawa barang milik negara sewaktu menjabat menteri.

"Terhadap aset BMN Kemenpora sebanyak 3.226 unit yang disebut-sebutkan masih saya bawa? Padahal tidak sama sekali," ujar Roy.

(Rachmat Fahzry)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya