Kompetisi Masak Tanpa Api ala Kartini Masa Kini

Abu Sahma Pane, Jurnalis
Rabu 01 Mei 2019 07:54 WIB
Foto: dok.Humas PLN
Share :

JAKARTA – Bersama para stakeholder dan perwakilan anggota Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di lingkungan Provinsi DKI Jakarta dan sekitarnya, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya mengadakan talkshow dan kompetisi masak bertajuk “Kartini Masa Kini, Masak Pakai Kompor Induksi” di RPTRA Amir Hamzah Pegangsaan, Menteng, pada Selasa (30/4/2019).

Dalam kegiatan ini, Dita Artsana, Manager Komunikasi PLN UID Jakarta Raya, menyampaikan bahwa sebagai bentuk kepedulian kepada lingkungan dan keamanan keluarga, PLN memberikan alternatif memasak tanpa api, yaitu dengan menggunakan kompor induksi. Tanpa api, kompor induksi meminimalisasi risiko luka bakar bagi para penggunanya. Selain itu, kompor induksi dilengkapi dengan fitur timer sehingga memudahkan ibu rumah tangga yang multitasking dalam melaksanakan pekerjaan rumah.

Selain lebih aman, kompor induksi juga turut mengurangi emisi gas yang dihasilkan oleh kompor gas, minyak, ataupun arang. Menurut Studi Emisi Tungku Masak Rumah Tangga dari UGM, kompor gas menghasilkan emisi gas sulfur dioksida (SO2) dan kompor arang menghasilkan emisi gas karbon monoksida (CO).

“Kompor induksi tidak menggunakan api sebagai sumber panas melainkan dengan induksi elektromagnetik antara kompor dengan media memasak. Oleh karena itu, kompor induksi tidak menghasilkan emisi gas yang berdampak buruk untuk lingkungan,” ungkapnya pada sesi talkshow kegiatan tersebut.

Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat membuat masyarakat menjadi lebih akrab dengan penggunaan kompor induksi sehingga pengalaman tersebut bisa dibawa ke rumah. Ratih Pangestuti Handayani, salah satu narasumber talkshow sebagai pengguna kompor induksi, juga menuturkan bahwa sejak dikenalkan oleh rekannya untuk mencoba kompor induksi, ia langsung meminta izin suaminya untuk membeli kompor induksi.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya