Ragukan Tol Jogja-Solo, Sultan Jogja HB X: Saya Tak Mau Rakyat Susah

Agregasi Harian Jogja, Jurnalis
Minggu 16 Juni 2019 13:02 WIB
Foto Ilustrasi Okezone
Share :

Saat ini, kata Gatot, sudah dibangun underpass Kentungan setelah itu akan dilanjutkan dengan pembangunan underpass Gejayan (sebelah Timur underpass Kentungan). Selain itu, masih ada juga rencana pembangunan Jalan Jogja Outer Ring Road (JORR) untuk mengurangi kepadatan kendaraan.

"Tentu penambahan kapasitas jalan Ring Road ke depan akan dilakukan. Bisa dilebarkan. Tinggal (pusat) ada dananya atau tidak?," kata Gatot.

Gatot belum bisa menentukan perencanaan yang mengakomodasi warga sekitar setelah adanya tol. Namun ia mencontohkan semacam titik simpul atau area pemberhentian (rest area). “Misal kalau melewati Prambanan selain jangan melintasi situs, juga situs itu kan bagian dari destinasi wisata. Desain tol harus desain bisa turun di situ, misalnya,” kata Gatot.

Tol yang sudah disepakati adalah Tol Jogja-Bawen. Dari panjang sekitar 71 kilometer dari Bawen ke Jogja, sekitar 15-16 kilometer di antaranya melintasi DIY dari ujung Karang Talun, Minggir Sleman sampai ke timur dan membentang di atas Selokan Mataram, “Sudah fix yang ini,” kata dia.

Sementara dua ruas jalan tol lainnya Jogja-Solo dan Jogja-Cilacap belum sepakat.

Sementara Tol Jogja-Cilacap belum disepakati karena jalur yang akan dilintasi sudah terakomodasi dengan keberadaan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) dan jalan arteri. Gatot mengatakan, Sultan menginginkan agar kedua jalur tersebut dioptimalkan, “Jangan sampai begitu ada jalan tol, jalan yang ada tidak optimal,” ujar Gatot.

(Awaludin)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya