ACEH - Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh, Brigjen Faisal Abdul Naser menyebutkan, hasil survei menunjukkan angka prevalensi penyalahgunaan narkoba di Indonesia berkisar 1,7 hingga 2,2 persen atau atau sekitar 3 sampai 5 juta jiwa dari total penduduk.
“Angka ini merupakan batas kritis yang harus dikendalikan dan ditekan supaya tidak semakin meningkat,” kata Faisal ketika memberikan materi pada sosialisasi pencengahan narkoba di Kantor PT PLN (Persero) UIW Aceh di Banda Aceh, Selasa (6/8/2019) seperti dilansir dari Antaranews.
Menurut dia, secara nasional, data survei prevalensi penyalahgunaan narkoba tersebut dari, 2008 hingga 2017 yang dilakukan BNN bekerjasama dengan Puslitkes Universitas Indonesia.