KOTA MALANG - Keseharian keluarga balita bernama AG yang dilaporkan meninggal dunia tak wajar diduga tenggelam di kamar mandi rumah kontrakannya, terkesan tertutup.
Ayah tiri korban Ery Age Anwar dan ibu kandung korban Hermin Susanti, tak pernah bersosialisasi dan terkesan tertutup terhadap lingkungan sekitar. Bahkan pasangan suami istri yang menempati rumah kontrakan di Perumahan Tlogowaru Indah Blok D4, Kelurahan Tlogowaru, Kedungkandang, Kota Malang ini juga tak melaporkan kepindahannya ke Ketua RT setempat.
Baca Juga: Balita di Malang Dilaporkan Tewas Tak Wajar di Kontrakan Ayah Tirinya
Ketua RT 03 Tlogowaru Nurohim mengungkapkan keluarga ini sejak menempati rumah kontrakan di Blok D4 Tlogowaru Indah tak pernah melaporkan administrasi ke dirinya.
"Itu orang baru, dia di sana dua atau tiga bulan tapi tidak pernah laporan ke saya. Tidak tahu namanya, apalagi kenal. Jarang interaksi dengan tetangga - tetangga," ungkap Nurohim ditemui okezone, Kamis siang (31/10/2019).
Bahkan Nurohim menyatakan tak mendengar buka ada balita yang meninggal dunia di rumah kontrakan di wilayahnya. "Saya tidak mendengar, saya baru dikabari polisi tadi kalau diminta menyaksikan bersama Pak Ketua RW untuk melihat lokasi," lanjutnya.
Sementara itu, tetangga korban Prita Sutiawan (25) membenarkan pasangan suami istri tersebut tertutup dan tidak pernah berinteraksi dengan warga sekitar.
"Ngontrak di situ baru dua bulan. Selama di sini tidak pernah interaksi, tahu namanya saja tidak. Tapi yang jelas dia tinggal empat orang di rumah laki - laki dan perempuan serta dua anaknya masih kecil - kecil," imbuh Prita.