Upaya tersebut dilakukan untuk menjamin keamanan, keselamatan, dan kenyamanan para pengguna jasa bandar udara di lingkungan Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang. Terlebih bandara ini merupakan pintu gerbang dan bandara kebanggaan masyarakat Jawa Tengah.
"Dengan adanya simulasi di bandara ini, diharapkan dapat memberikan rasa aman kepada para pengguna jasa dan masyarakat pada umumnya, sehingga tidak perlu merasa khawatir, karena para petugas yang ada di bandara telah siap melakukan penjagaan dan penanganan terhadap risiko penyebaran virus berbahaya di lingkungan bandara," ujar Hardi.
(Angkasa Yudhistira)