JAKARTA - Juru bicara untuk penanganan virus korona (Covid-19), Achmad Yurianto mengatakan, pada hari ini, Rabu (4/3/2020), 68 WNI kru Kapal Diamond Princess akan diturunlan dari KRI Soeharso ke lokasi observasi, Pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu.
Menurut Yuri, 68 ABK di Diamond Princess diturunkan di Pulau Sebaru, karena telah menjalani pemeriksaan laboratorium yang menunjukan tidak adanya gejala mengarah ke virus korona.
"Kemarin belum sempat diturunkan karena memang laboratoriumnya belum selesai. Ini laboratorium sudah selesai, jadi kita akan turunkan mereka ke Pulau Sebaru," ucap Yurianto di RSPI Sulianti Saroso, Sunter, Jakarta Utara, Rabu (4/3/2020).
"Sejauh ini keseluruhan tidak ada keluhan yang terkait dengan related Covid-19. Tidak ada panas dan sebagainya, hanya memang namanya di kapal, senyaman-nyamannya masih lebih nyaman di pulau. Hari ini secara bertahap nanti akan kita turunkan," ucapnya.
Kendati demikian, Yuri menyebutkan seorang ABK kemungkinan masih ditahan di dalam kapal dan tidak diturunkan ke pulau. Pasalnya, dia mengeluh batuk dan harus diambil spesimennya kembali.
Baca juga: 44 Rumah Sakit di Jatim Disiapkan untuk Suspect Virus Korona
"Mungkin masih ada satu yang kita tahan di kapal. karena beberapa hari lalu dia ngeluh batuk. Oleh karena itu kita akan ambil lagi spesimennya. kalau yang lainnya tidak, aman," terang Yurianto.
Lebih lanjut, Yurianto berharap puluhan ABK Diamond Princess bisa segera dievakuasi secara menyeluruh. Pihaknya terus memantau satu ABK yang berada di kapal.
"Mudah-mudahan semuanya oke. Besok paling tidak kami bisa clear semua dan itu tidak ada masalah, karena kapal itu ada di lepas pantainya Pulau Sebaru. Sehingga kami lihat-lihatan dengan mereka tidak masalah," ucapnya.
(Qur'anul Hidayat)