MINNEAPOLIS - Kematian seorang pria kulit hitam tak bersenjata, George Floyd saat ditahan polisi memicu kerusuhan besar di Kota Minneapolis, Amerika Serikat (AS).
Sebuah kantor polisi di Minneapolis dibakar pada malam ketiga aksi protes. Pengunjuk rasa tak terima dengan pembunuhan tersebut.
Presiden AS Donald Trump menyebut para perusuh di tengah unjuk rasa tidak menghormati sosok George Floyd. Presiden Trump juga mengatakan, militer dapat dikerahkan dengan cepat untuk meredam unjuk rasa penuh kekerasan tersebut.
Seperti dilansir Reuters, Minggu (31/5/2020), kematian George Floyd di Minneapolis memicu protes di beberapa kota, beberapa unjuk rasa telah berubah menjadi kekerasan.
Gubernur Minnesota mengaktifkan garda nasional negara bagian itu setelah empat malam unjuk rasa pebuh konfrontasi di Minneapolis. Ini merupakan aktivasi garda nasional penuh pertamanya sejak Perang Dunia II.
Seorang pejabat AS yang tak mau disebut namanya mengatakan, militer telah memerintahkan beberapa perwira polisi militer Angkatan Darat untuk bersiap-siap dikerahkan jika pemerintah setempat meminta bantuan mereka."Kami memiliki militer yang bisa bergerak cepat ke sana jika mereka minta bantuan," kata Trump.
(Fahmi Firdaus )