JAKARTA - Kepolisian Daerah Metro Jaya membentuk tim khusus begal sepeda yang kerap beraksi di ibu kota.
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengungkapkan, berdasarkan hasil penyelidikan diketahui, bahwa aksi begal pesepeda biasa terjadi sekira pukul 06.00 WIB hingga 09.00 WIB. Para pelaku biasa menyasar korban yang bersepeda sendirian di tempat-tempat sepi.
"Selama ini kejadiannya pukul 06.00 sampai 09.00 WIB pagi. Habis subuh dia jalan sendiri di tempat yang sepi," kata Yusri kepada wartawan, Selasa (3/11/2020).
Baca juga:
Bocah SD Dijambret ketika Bersepeda, Tangan Ditusuk
Viral! Pesepeda Diancam Pisau dan Dibegal di Kuningan Jaksel
Selain itu, dia menyebutkan, bahwa komplotan begal pesepeda biasa menyasar korban yang terlihat membawa barang-barang berharga seperti handphone secara terbuka. Untuk itu, para pesepeda diimbau untuk lebih berhati-hati.
"Kita imbau pengguna sepeda agar menjaga masing-masing keamanannya, tolong barang-barang berharga disimpan di tempat-tempat yang tidak kelihatan. Kemudian cari rute-rute yang memang jangan rute yang sepi," katanya.
Polda Metro Jaya sebelumnya telah memetakan kawasan rawan begal pesepeda di wilayah Jakarta. Pesepeda diimbau untuk tidak bersepeda di kawasan tersebut sendirian.