BEKASI – Diduga terbawa arus deras sungai, ratusan ton sampah dari berbagai jenis menumpuk di kolong Tol Jakarta-Cikampek di aliran Kali Jambe, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Ironisnya sampah yang diperkirakan sebanyak 100 ton itu membentang sejauh lebih dari 500 meter hingga menyerupai daratan.
Camat Tambun Selatan, Djunaefi, mengatakan sampah yang menumpuk di bawah kolong Tol Jakarta-Cikampek di sepanjang aliran Kali Jambe, Kelurahan Jati Mulya, tersebut terdiri atas sampah organik, plastik, maupun endapan lumpur.
Selain sampah plastik, limbah rumah tangga turut mendominasi dan memicu bau tak sedap. Ironisnya sampah-sampah tersebut seperti menyerupai daratan.
Lautan sampah di atas aliran Kali Jambe diketahui selain dipicu akibat sampah kiriman, diduga kuat beragam jenis limbah tersebut berasal akibat sengaja dibuang oknum warga yang tidak bertanggung jawab.
Sementara guna mengurangi tumpukan sampah, Pemkab Bekasi mulai membersihkan dari dasar sungai dengan menggunakan alat berat. Sebanyak 100 petugas diterjunkan untuk mengangkut sisa sampah yang menumpuk.
Petugas memastikan volume sampah di kolong Tol Jakarta-Cikampek di aliran Kali Jambe lebih dari 100 ton limbah rumah tangga. Petugas menargetkan dalam dua hari ke depan sampah bisa terangkut penuh.