Studi: Penyintas Covid-19 Bisa Kebal Virus Corona Setidaknya 6 Bulan

Agregasi BBC Indonesia, Jurnalis
Minggu 22 November 2020 03:57 WIB
Ilustrasi (Dok. okezone)
Share :

ANTIBODI terhadap virus corona dapat bertahan setidaknya enam bulan dan memberi perlindungan dari infeksi kedua, menurut studi terhadap tenaga kesehatan di Inggris.

Para staf di Rumah Sakit Universitas Oxford secara rutin menjalani tes, baik untuk infeksi Covid-19 maupun untuk antibodi yang mengungkap adanya infeksi di masa lalu.

Semakin banyak antibodi yang dimiliki seseorang, semakin kecil peluang mereka terinfeksi kembali.

Studi lain yang terpisah menemukan antibodi atau kekebalan tubuh yang sudah terbentuk dari jenis virus corona lain juga dapat melindungi dari Covid-19.

Antibodi 'turun dengan cepat' setelah terinfeksi Covid dan berisiko tertular virus beberapa kali. Keberhasilan 'herd immunity' Covid-19 diragukan, sebut kajian ilmiah

Konsultan infeksi Dr. Katie Jeffery menyebut temuan Oxford tersebut sebagai "berita bagus" menjelang terealisasinya vaksin Covid.

Mereka mengindikasikan bahwa orang yang pernah terinfeksi virus satu kali "memberi setidaknya perlindungan jangka pendek" dari terinfeksi lagi, ujarnya.

Penelitian Oxford diikuti lebih dari 12.000 tenaga kesehatan, yang 11.000 orang di antaranya teruji negatif untuk antibodi Covid-19.

Antibodi terbentuk selama infeksi virus, mencegah virus masuk ke dalam sel tubuh dan menyerang sistem kekebalan tubuh.

Di antara mereka yang tidak memiliki antibodi pada awal studi, 89 orang di antaranya mengalami infeksi simtomatik yang dikonfirmasi oleh tesseka (swab).

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya