Penjual Keliling Jadi Kasus ke 102 Virus Covid-19 "Super-Spreader" di China

Susi Susanti, Jurnalis
Selasa 19 Januari 2021 07:30 WIB
Foto: Reuters
Share :

Diketahui, China melaporkan lebih dari 100 kasus Covid-19 baru selama enam hari berturut-turut pada Senin (18/1). Meningkatnya infeksi di timur laut memicu kekhawatiran gelombang lain ketika ratusan juta orang melakukan perjalanan untuk liburan Tahun Baru Imlek.

Komisi Kesehatan Nasional China melaporkan 109 kasus Covid-19 baru pada Minggu (17/1), tidak berubah dari hari sebelumnya. Dari 93 infeksi lokal, 54 terjadi di Hebei, yang mengelilingi Beijing.

Sementara itum di Gongzhuling, sebuah kota dengan sekitar 1 juta penduduk di Provinsi Jilin di timur laut, membuat jumlah total orang diisolasi menjadi lebih dari 29 juta.

Provinsi Jilin juga melaporkan rekor 30 kasus baru, menggarisbawahi risiko munculnya cluster baru.

Adapun otoritas Hebei berjanji untuk menghukum pelanggar penguncian, termasuk acara pernikahan ilegal atau pemakaman.

Beijing, yang melaporkan dua infeksi lokal baru, kini mengharuskan pelancong dari luar negeri menjalani pemantauan kesehatan selama tujuh hari tambahan setelah 21 hari pengamatan medis.

Sedangkan Kota Gongzhuling “melarang keras” siapa pun untuk keluar kecuali mereka dijadwalkan untuk tes Covid-19 di lokasi yang ditentukan.

Xinhua mencatat cluster baru itu disebabkan oleh aktivitas sosial di daerah pedesaan dan kurangnya kesadaran di tingkat akar rumput, menciptakan “sarang” untuk penyebaran cepat.

Jumlah total kasus Covid-19 yang dikonfirmasi di China daratan adalah 89.336 kasus sementara jumlah kematian tetap tidak berubah yakni 4.635 orang.

(Susi Susanti)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya