Kontraktor AS Tewas Akibat Serangan Jantung dalam Serangan Rudal di Pangkalan Militer Irak

Rahman Asmardika, Jurnalis
Kamis 04 Maret 2021 12:24 WIB
Ilustrasi. (Foto: Reuters)
Share :

WASHINGTON, DC – Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) atau Pentagon telah mengkonfirmasi bahwa seorang warga AS tewas setelah menderita "serangan jantung" saat berlindung selama serangan roket di pangkalan udara Ain al-Asad di Irak pada Rabu (3/3/2021) pagi.

“Tidak ada laporan saat ini tentang cedera anggota layanan AS dan semuanya sudah dilaporkan. Seorang kontraktor sipil AS menderita serangan jantung saat berlindung dan meninggal dunia tak lama kemudian,” kata Sekretaris Pers Pentagon John Kirby dalam sebuah pernyataan Rabu malam.

BACA JUGA: Setidaknya 10 Roket Hantam Pangkalan Militer yang Tampung Tentara AS di Irak

Pernyataan itu menambahkan bahwa pasukan keamanan Irak terus menyelidiki serangan roket itu dan belum memastikan tingkat kerusakan dan siapa yang bertanggung jawab.

Kirby mencatat bahwa penyelidikan awal menunjukkan bahwa sekira 10 rudal tembakan tidak langsung diluncurkan dari sebuah situs di timur pangkalan udara.

BACA JUGA: Pesawat Pengebom Nuklir AS Terbang di Langit Lithuania

Juru bicara itu mengatakan bahwa sistem pertahanan rudal Counter-Rocket, Artillery, Mortar (C-RAM) pangkalan itu terlibat, tetapi tidak jelas apakah mereka mencegat roket yang masuk.

Pada Rabu pagi, Kolonel Wayne Marotto, juru bicara militer AS di Irak dan Operation Inherent Resolve, mengonfirmasi bahwa pangkalan udara Ain al-Asad telah diserang oleh sedikitnya 10 roket. Dia menambahkan bahwa pangkalan, yang menampung pasukan AS dan koalisi, diserang sekitar pukul 07.20 waktu setempat.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya