Ada Harimau Putih di Makam Raja Singasari Candi Mleri

Solichan Arif, Jurnalis
Senin 15 Maret 2021 06:19 WIB
Makam raja di kawasan Candi Mleri (Foto : Sindonews)
Share :

Pada masing-masing nisan makam kuno, tumbuh subur tanaman berdaun lebar yang posisinya saling menumpuk. Sunarni menyebutnya pandan tumpuk. Tidak jauh dari enam makam kuno, juga tumbuh dua pohon sawo. Posisinya berada di kanan kiri pintu masuk Candi Mleri. Selain rindang, pohon sawo tua tersebut, juga tinggi menjulang.

Sunarni tidak bisa menceritakan siapa yang menghuni makam makam dengan batu nisan kuno tersebut. Ia hanya menyebut, mereka adalah para sahabat Mbah Mleri, yang salah satunya berasal dari Kerajaan Mataram. "Salah satu makam itu katanya berasal dari Mataram," kata Sunarni yang juga tidak tahu apakah keterangan Mataram tersebut berkaitan dengan adanya dua pohon sawo.

Sementara mengenai cerita penampakan harimau berbulu putih, Sunarni mengatakan hal itu benar adanya. Bukan hanya warga Rejotangan, Tulungagung yang pernah menyaksikan. Sejumlah orang yang melakukan ritualan pada Selasa Kliwon atau malam Jumat, juga pernah didatangi. "Disini yang sering terlihat adalah macan putih. Tapi sifatnya ghaib," kata Sunarni menjelaskan.

Sunarni memperlihatkan panil relief batu yang berada di teras cungkup Kekunaan Mleri. Tampak ukiran binatang yang sosoknya mengarah pada seekor harimau. Secara tersirat Sunarni ingin menyampaikan, bahwa secara metafisika, penampakan macan putih tersebut, ada benang merahnya dengan panil relief harimau yang ia perlihatkan.

"Dan itu tidak apa apa. Tidak menganggu. Hanya ingin mbagekke (berkenalan)," terang Sunarni.

Komplek Candi Mleri memiliki luas area kurang lebih 27 X 23 meter persegi. Upaya pelestarian Candi Mleri yang diikuti dengan membangun tembok pembatas berlangsung sejak tahun 1984. Meski tidak serame Candi Penataran, pengunjung Candi Mleri selalu ada.

Mereka, kata Sunarni, datang dari mana-mana. Bahkan tidak jarang para peneliti asing. Sunarni masih ingat, pada tahun 2016 silam, terdapat perwakilan dari 10 negara, yakni diantaranya Belanda dan Perancis, yang melakukan penelitian di Candi Mleri. Sebab candi Mleri konon candi tertua di Kabupaten Blitar.

"Pada tahun 2016 itu para peneliti disini selama 15 hari," kenang Sunarni yang hingga kini statusnya masih pegawai tidak tetap Trowulan.

(Angkasa Yudhistira)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya