Panglima TNI-Kapolri Tinjau Vaksinasi di Surabaya, Minta Masyarakat Tetap Patuhi Prokes

JAKARTA - Setelah meninjau vaksinasi di Kota Semarang, Jawa Tengah, Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto bersama Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo beranjak ke Surabaya, Jawa Timur. Keduanya memimpin serbuan vaksinasi bagi prajurit TNI, anggota Polri serta masyarakat.

Setibanya di Surabaya, Panglima TNI dan Kapolri langsung meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi masyarakat di Puskesmas Kecamatan Gayungan, Surabaya. Jumlah masyarakat yang melaksanakan vaksinasi sejumlah 150 orang.

Sedikitnya 27 tenaga medis yang menjadi vaksinator dikerahkan. Adapun rinciannya, 15 orang dari Dinas Kesehatan, 4 orang TNI AD, 4 Orang TNI AL dan 4 orang dari Polri. Hadi menegaskan, bahwa selepas divaksin, menerapkan protokol kesehatan masih menjadi kewajiban.

Baca juga: Panglima TNI Tinjau Vaksinasi terhadap Ribuan Prajurit Se-Malang Raya

"Walaupun telah divaksin, namun masker tetap digunakan dengan benar, disiplin protokol kesehatan harus tetap menjadi bagian dari kebiasaan kita sehari-hari, Karena disiplin protokol kesehatan adalah senjata utama kita melawan virus Covid-19,” ungkap Hadi dalam keterangannya, Kamis (18/3/2021). 

Selepas dari puskesmas, Panglima dan Kapolri langsung menuju Mapolda Jawa Timur untuk meninjau agenda vaksinasi bagi Prajurit TNI dan anggota Polri. Sebanyak 860 personel TNI-Polri menjadi target vaksinasi siang ini (710 personel TNI dan 150 personel Polri) dengan melibatkan 27 vaksinator TNI-Polri. 

Baca juga: Panglima TNI Lakukan Peletakan Batu Pertama Renovasi & Revitalisasi Museum Satria Mandala

"Vaksinator TNI-Polri juga akan dikerahkan untuk membantu pelaksanaan vaksinasi pada puskesmas-puskesmas yang membutuhkan. Sedangkan para Babinsa, Babinpotmar, Babinpotdirga dan Bhabinkamtibmas juga dapat membantu Puskesmas-Puskesmas di setiap daerah dalam melaksanakan tracing kontak erat,” ucapnya. 

Hadi berharap, semua unsur dapat mendukung program vaksinasi nasional guna membentuk kekebalan komunitas yang dibutuhkan dalam upaya menekan pandemi. Dia menegaskan, TNI-Polri akan terus membantu Pemerintah mempercepat pelaksanaan program vaksinasi nasional dengan mengerahkan tenaga vaksinator TNI membantu pelaksanaan vaksinasi. 

"Sinergitas TNI Polri untuk mewujudkan Indonesia bebas Pandemi Covid-19 terus dilakukan. Intinya dalam Sinergi tersebut juga perlu penanganan yang serius, ekstra dan berkelanjutan, tentunya hal tersebut merupakan tanggung jawab bersama terutama TNI, Polri dan Aparat Pemerintah sebagai pilar utama dalam memberikan perlindungan terhadap kesehatan masyarakat," ujarnya. 

(Qur'anul Hidayat)