Selain aeroseeding, Pemprov Jawa Timur memberi perhatian tersendiri terhadap sungai. Itu dilakukan karena sungai termasuk sumber penghidupan manusia. Baku mutu air sungai harus tetap dijaga.
Di Jawa Timur ada dua aliran sungai yang cukup besar, yaitu daerah aliran sungai Brantas dan Bengawan Solo. Kondisi baku mutu airnya tidak seperti dulu.
“Pemerintah provinsi memiliki beragam program untuk menjaga baku mutu air tersebut. Program itu melibatkan masyarakat yang diberinama relawan jogo kali. Fokusnya adalah menjaga sungai dari perilaku pencemaran dan perusakan biota. Tujuannya memastikan baku air tersebut tidak semakin rusak. Syukur, bisa membaik,” tuturnya.
Menjaga sungai tak bisa hanya dilakukan pemerintah. Untuk itu ia mengajak seluruh masyarakat Jatim untuk ikut dalam gerakan relawan jogo kali, agar menjaga kuliatas sungai di Jatim tetap pada fungsinya yang bisa memberi manfaat untuk kehidupan manusia.
Baca Juga : Hari Bumi, Google Doodle Ajak Jaga Kelestarian Alam dengan Tanam Pohon
“Yang harus diingat adalah urip iku gawe urup. Pesan Sunan Kalijogo ini sangat relevan jika kita jadikan referensi. Apa yang kita ambil dari bumi, harus kita kembalikan dengan menjaga kelestariannya,” tutur Khofifah.
(Erha Aprili Ramadhoni)