Rumah Tionghoa Kuno di Lasem, Ada yang Dijual dan Mangkrak

Doddy Handoko , Jurnalis
Minggu 11 Juli 2021 07:41 WIB
Foto: Ist.
Share :

Padahal di dalam rumah yang dibangun asekitar tahun 1800-an, masih ditemui artefak peninggalan generasi pertama pemilik rumah. Benda peninggalan Seperti perabotan kuno, ubin kusam, dan sumur dalam kering di bagian belakang.

Ditaksir harga rumah atau kayu dan ubin kuno itu antara Rp300 juta - Rp1 miliar. Pembelinya kebanyakan berasal dari Bandung, Jakarta, dan Surabaya.

Beberapa waktu lalu sebuah rumah tua di Jalan Nyah Waloh Desa Karangturi terlihat dibongkar oleh sejumlah tukang. Juga sebuah rumah kayu kuno di barat Pondok Pesantren Kauman Lasem juga dibongkar kayunya.

.”Saya cuma bisa prihatin,"ungkapnya.

Kabarnya, ada seorang juragan batik Lasem yang mau membeli rumah Tionghoa kuno seharga Rp3 milyar di desa Bagan. Rencananya rumah tersebut aka diruntuhkan dan dibangun bangunan baru. Kayu-kayu kunonya bisa dijual seharga Rp1 miliar. Dengan begitu hutangnya pada bank bisa berkurang dari hasil menjual kayu kuno itu.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya