Sultan Agung Raja Mataram Penantang Kolonialisme yang Cetuskan Kalender Jawa

Avirista Midaada, Jurnalis
Selasa 30 November 2021 05:47 WIB
Sultan Agung (Ist)
Share :

Dari tekad dan semangat Sultan Agung inilah kekuasaan Mataram coba diperluas hingga ke Sumatera dan Pulau Kalimantan. Di Kalimantan Sultan Agung berhasil menundukkan Sukadana di wilayah Kalimantan pada 1622. Setelahnya beberapa daerah di Sumatera yakni Palembang dan sekitarnya dikuasai Mataram pada 1636. Sultan Agung juga menjalin hubungan diplomatik dengan Makassar, negeri terkuat di Sulawesi kala itu.

Sultan Agung berhasil membangun kebesaran dan kejayaan Mataram bukan hanya di atas perang, ekspansi dan pertumbuhan darah, namun melalui kebudayaan rakyat yang adiluhung dan mengenalkan sistem-sistem pertanian. Ini merupakan visi misi khas Kerajaan Mataram sebagai kerajaan pedalaman.

Kebijakan ini akhirnya malah mempersempit lahan pertanian rakyat Mataram. Sebab negeri-negeri pelabuhan dan perdagangan seperti Surabaya dan Tuban justru dimatikan. Akibatnya kehidupan rakyat hanya bergantung pada sektor pertanian.

Menariknya di bawah pemerintahan Sultan Agung inilah kalender Jawa Islam digunakan. Konon Sultan Agung yang menaruh perhatian pada kebudayaan memadukan kalender Hijriyah, yang dipakai masyarakat pesisir utara dengan kalender saka yang dipakai masyarakat pedalaman. Hasilnya terciptalah Kalender Jawa Islam, yang mempersatukan rakyat Mataram.

(Erha Aprili Ramadhoni)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya