"Pengiriman Satgas ini sebagai wujud respon cepat jajaran TNI AL dalam penanggulangan bencana alam yang terjadi di Lumajang, sesuai instruksi KSAL laksamana TNI Yudo Margono agar keberadaan prajurit TNI AL dapat bermanfaat bagi lingkungan sekitarnya," ujarnya.
Baca Juga: Instruksi Ketum Golkar, Yellow Clinic Bantu Korban Erupsi Gunung Semeru
Diberitakan sebelumnya, Komandan Posko Tanggap Darurat Bencana Dampak Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru Kol Inf Irwan Subekti melaporkan hingga malam ini sebanyak 34 orang meninggal dunia akibat erupsi Gunung Semeru. Jumlah yang hilangh 22 orang.
"Sampai dengan saat ini korban jiwa tercatat di Posko kami 34 orang yang terdata, kemudian 22 orang dinyatakan hilang berdasarkan dari masyarakat RT maupun desa yang terkait. Kemudian, luka berat 22 orang," kata Irwan saat Konferensi Pers: Perkembangan Hari Keempat Pasca Erupsi Gunung Semeru, Selasa 7 Desember 2021.
(Arief Setyadi )