BOGOR - Polda Jawa Barat akan melakukan sejumlah pengamanan saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal itu untuk mencegah terjadinya kerumunan yang bisa berpotensi meningkatnya kasus Covid-19.
"Dalam pengamanan perayaan Tahun Baru karena sebagian masyarakat kita merayakan Natal dan Tahun Baru beberapa pola pengamannan akan dilakukan kepolisian. Walau level kita ditetapkan level 1, namun kita tetap ingin mencegah kerumunan berlebihan agar tidak terjadi penyebaran covid lebih luas," kata Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Suntana di Polresta Bogor Kota, Rabu (15/12/2021).
Pengamanan tersebut bisa dengan mendirika posko pengamanan atau posko layanan di beberapa titik. Termasuk menyiapkan rekayasa ganjil genap khususnya di wilayah Puncak Raya yang terdiri dari Kabupaten Bogor, Kota Bogor, Kabupaten Sukabumi, Kota Sukabumi dan Kabupaten Cianjur.
"Kegiatan pos pelayanan dan pos pengamanan itu akan dilakukan dengan pemeriksaan laju lintasan masyarakat yang lalu lalang dari satu tempat ke tempat lain termasuk ganjil genap," ungkapnya.
Khusus ganjil genap, lanjut Suntana, pihaknya sudah menyiapkan konsep yang akan dilakukan. Hanya menunggu keputusan atau arahan dari pusat.
"Ganjil genap ditentukan oleh tingkat pusat. Kalau pusat mengatakan ganjil genap kita semua ganjil genap dari pusat di Korlantas Polri. Tujuannya untuk membatasi penyebaran covid ke beberapa wilayah. Artinya itu (ganjil genap) tetap kita laksanakan tinggal mainnya saja, konsepnya sudah ada," tutup Suntana.
(Khafid Mardiyansyah)