Sebelumnya, Denny menuturkan kalau dia bersama WNI lain sudah sepakat untuk berkumpul di KBRI jika mendadak terjadi serangan.
“Kita udah niat kalau misalnya pun ada apa-apa kita harus kumpul di KBRI karena yang bisa mengevakuasi dari KBRI karena kita punya keterbatasan ya dari mulai bahasa, dari kendaraan,” katanya.
Kini, Denny dan istirnya Vanda Sakinah tengah menunggu kelanjutan informasi dari KBRI.
“Kita sudah ketemu, meeting dengan direktur perlindungan WNI dari Kemlu, dengan duta besar di beberapa negara tetangga,” sambungnya.
“Untuk evakuasi langsung itu bukan sesuatu yang kecil, karena mungkin jauh dan kita juga ada anak-anak, banyak anak-anak. Jadi situasinya kalau bisa sih lebih tenang, jadi enggak perlu evakuasi. Tapi kalau memang diharuskan, dari pihak KBRI pun sudah menyiapkan itu,” tambahnya.
Tapi, sejauh ini dia belum tahu apakah nantinya WNI akan dipulangkan semua atau bagaimana.