JAKARTA - Peneliti mengungkapkan bahwa Kotoran di dalam telinga dapat menjadi tolok ukur untuk mengetahui kesehatan mental seseorang.
Baru-baru ini peneliti melakukan riset terhadap 37 orang responden dan menemukan bahwa hormon kortisol seseorang dapat diukur dengan kotoran berminyak yang meghuni telinga manusia.
BACA JUGA:5 Bahan Alami Jadi Kandungan Utama Produk Body Care, Bikin Kulit Makin Halus
Hormon kortisol berkaitan dengan respons tubuh terhadap stres sehingga sering disebut juga hormon stres.
"Keberadaan kotoran di dalam telinga dapat dipakai untuk mengetahui cara yang lebih baik dalam mendiagnosa kondisi kejiwaan, termasuk depresi," kata peneliti Dr Andres Herane-Vives, seperti dilansir dari BBC, Jumat (5/8/2022).
Adapun, hormon kortisol mengirimkan sinyal alarm ke otak sebagai respons terhadap stres, hormon itu dapat memengaruhi hampir semua sistem dalam tubuh, mulai dari sistem kekebalan hingga pencernaan dan kualitas tidur.
BACA JUGA:Ketahuan Curi Sepeda Motor, Pria Ini Nekat Nyebur ke Laut
Namun, perannya dalam gangguan termasuk kecemasan dan depresi belum sepenuhnya dipahami.
Dr Herane-Vives, psikiater di University College London Institute of Cognitive Neuroscience, ingin memahami apa yang mungkin diindikasikan oleh peningkatan atau penurunan kadar kortisol.
Penelitian ini masih tahap awal, tapi dia berharap hal ini pada akhirnya bisa membantunya menetapkan "ukuran biologis yang obyektif" untuk mengetahui kondisi kejiwaan.