Kemudian, kata Gidion, tindakan yang dilakukan polisi mengamankan para pelajar di antaranya berinisial, TS (15), A (18), selain dua siswa SMK Mitra Karya yang diamankan. Polisi juga mengamankan sejumlah saksi dari siswa SMK Laboratorium Global atau LG berinisial SW (15) dan REP (18).
"Saat dilakukan pembubaran oleh aparat kepolisian dan warga, para siswa yang diketahui lebih dari 10 orang berhasil melarikan diri dan hanya beberapa siswa yang berhasil diamankan saat ini," tuturnya.
Atas insiden tersebut, Gidion menegaskan, pihaknya akan memanggil semua pihak sekolah, dan juga siswa yang merupakan pelaku aksi tersebut, yang tertangkap diamankan Polsek Sukatani.
"Kita akan melakukan pemanggilan terhadap guru atau kepala sekolah dari SMK tersebut. Selain itu, wali murid juga untuk dimintai keterangan," tegasnya.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan 5 unit sepeda motor yang digunakan para pelajar dan 4 buah handphone serta senjata tajam jenis celurit yang digunakan pelajar untuk melakukan tawuran.
(Arief Setyadi )