“Ini bagus untuk diingat. Kenangan ini membantu kita sembuh. Tapi mereka juga bisa membuka luka dan membawa kita kembali ke saat duka yang begitu mendalam,” ujarnya.
“Tapi itu tidak cukup untuk membela demokrasi setahun sekali atau sesekali. Itu adalah sesuatu yang harus kita lakukan setiap hari. Jadi ini adalah hari tidak hanya untuk diingat, tetapi hari pembaruan dan tekad untuk setiap orang Amerika,” tambahnya.
Ketika Presiden Biden dan Ibu Negara bertemu dengan Ratu Juni lalu di Kastil Windsor, dia mengatakan Ratu engingatkannya pada ibunya.
"Kami berbicara panjang lebar. Dia sangat murah hati," katanya tentang pertemuan mereka.
"Saya tidak berpikir dia akan dihina tetapi dia mengingatkan saya pada ibu saya. Dari segi penampilannya dan hanya kemurahan hatinya,” ujarnya.
Setelah kematiannya, dia adalah salah satu pemimpin dunia pertama yang memberikan penghormatan.